Jumat, 01 April 2011

Seputar Ngaliyan: Kuliner Pujasera Ngaliyan yang Menjanjikan

Sudah berburu kuliner di daerah Ngaliyan, Semarang barat? Sebagai kawasan yang berpenduduk kian memadat, wilayah Ngaliyan tumbuh dengan pusat-pusat ekonomi baru, termasuk di dalamnya pusat-pusat kuliner. Hampir di setiap tepi jalan sepanjang jalan wilayah Ngaliyan, kerap ditemui menu kuliner yang beraneka rupa.

Jika belum pernah berburu kuliner di Ngaliyan, coba saja berburu menu kuliner di Pujasera Ngaliyan. Dari pertigaan Pasar Jerakah, teruslah naik sekitar 3 km menyusuri kampus satu, kampus dua, dan kampus tiga IAIN Walisongo Semarang, kemudian naik lagi sekitar 1 km. Tepat di depan SD Ngaliyan, akan dijumpai Pujasera Ngaliyan dengan puluhan tempat makan yang menawarkan menu di situ. Namun jangan datang siang hari, karena Pujasera Ngaliyan buka dari sore hingga malam hari.

Begitu memasuki area Pujasera Ngaliyan, kursi-kursi yang berada di ruang kosong di antara puluhan warung yang berada di tepi nampak di depan mata, kursi-kursi tersebut sering penuh dengan pengunjung yang bersantap makanan sesuai seleranya masing-masing. Dari ujung ke ujung beraneka macam menu khas ditawarkan. Misalnya saja makanan kesukaan Presiden Amerika Serikat Barrack Obama saat pulang kampung, sate, baik itu sate kambing maupun sate ayam. Menu lain yang ditawarkan ada pecel, penyet, pelbagai mie, seafood, dan masakan Padang.

Sebut saja sop ayam pecok yang letaknya tepat di gerbang masuk Pujasera. Selain sop ayam pecok, menu yang ditawarkan adalah garang asem. Laiknya sop biasa, sop ayam pecok berkuah bening dengan bawang goreng yang melenggang di atasnya. Isinya, ayam yang dipotong-potong dicampur dengan wortel dan disajikan dalam mangkuk. Sudah tentu nasi akan siap menemani sajian lezat sop ayam pecok.

Hanya dengan merogoh kocek 7 ribu rupiah, sop ayam pecok siap disantap. Ada juga garang asem, yang juga perlu kocek 7 ribu rupiah untuk menyantapnya. Menu makanan dengan harga terjangkau nampaknya menjadi ciri khas dan keunggulan Pujasera Ngaliyan, sebut saja Pecel, yang hanya kurang dari 5 ribu rupiah, atau menu nasi padang yang disuguhkan hanya menyabet saku 5 ribu rupiah saja. Kuliner Pujasera Ngaliyan, surga bagi bisnisman yang menjanjikan. (LIS/IYT)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar